Bandara Soa Bajawa Ditutup Sementara Akibat Dampak Abu Vulkanik
Bajawa, 18 Juni 2025 — Demi memastikan keselamatan dan keamanan penerbangan, Bandara Soa Bajawa (Aerodrome BJW) resmi ditutup sementara mulai Rabu, 18 Juni 2025. Penutupan ini dilakukan setelah hasil pemeriksaan paper test di beberapa titik area bandara menunjukkan positif terdapat abu vulkanik.
Berdasarkan temuan tersebut, Unit Penyelenggara Bandar Udara (UPBU) Soa Bajawa menerbitkan NOTAMN Nomor C0782/25, yang berisi pemberitahuan resmi mengenai penutupan sementara Aerodrome. Keputusan ini diambil sebagai langkah preventif untuk menjamin keselamatan penerbangan (safety) dan keamanan pengguna jasa transportasi udara (security) sesuai standar yang berlaku.
“Keselamatan penerbangan adalah prioritas utama. Oleh karena itu, kami mengambil langkah tegas untuk menutup sementara operasional bandara hingga kondisi benar- benar dinyatakan aman,” ujar Kepala Kantor UPBU Soa Bajawa.
Dengan adanya penutupan sementara ini, seluruh penerbangan dari dan menuju
Bandara Soa Bajawa akan dihentikan sementara waktu. UPBU Soa Bajawa terus
berkoordinasi dengan pihak terkait, termasuk BMKG, maskapai penerbangan, dan
AirNav Indonesia untuk memantau perkembangan kondisi serta memastikan informasi
terbaru segera disampaikan kepada masyarakat.
Kami menghimbau seluruh pengguna jasa penerbangan untuk tetap tenang, mengikuti
perkembangan informasi resmi, dan mengutamakan keselamatan bersama.
UPBU Soa Bajawa berkomitmen untuk segera memulihkan layanan transportasi udara
setelah kondisi dinyatakan aman, sehingga mobilitas masyarakat dapat kembali
berjalan normal.